I.
Pendahuluan
Database
sudah menjadi suatu kebutuhan utama untuk menunjang informasi pada suatu
perusahaan maupun badan usaha. Selain berguna untuk menyimpan informasi,
database dapat pula digunakan untuk mengolah data sesuai yang di butuhkan
Dalam
database dikenal adanya tabel yang digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk
records serta fields. Dalam pengolahan database, serta ingin melakukan
pengolahan data yang melibatkan lebih dari satu tabel dibutuhkan suatu proses
denormalisasi data yang dapat diperoleh melalui relasi antara tabel yang satu dengan yang lainnya
Untuk dapat menggabungkan dua tabel dibutuhkan adanya relasi antar
tabel
yang terlibat, seperti yang digambarkan pada Entity Relationship Diagram (ERD). Namum jika tidak memiliki
relasi antar tabel
dan kita tetap ingin menggambarkan dua tabel tersebut, maka harus membentuk
suatu fungsi relasi yang dapat menjembatani kedua tabel itu.
Dalam
kehidupan sehari-hari, banyak orang yang menggunakan aplikasi komputer untuk membantu proses
kebutuhan bisnis maupun pekerjaanya. Dalam hal ini, apabila orang tersebut
masih awam terhadap komputer,
maka akan mengalami kesusahan terhadap pengoperasian aplikasi tersebut. Oleh
karena itulah, dibutuhkan user interface yang memudahkan bagi orang awam agar
dapat menjalankan aplikasi yang mendukung kebutuhan bisnis, pekerjaanya maupun sebagai
metode pembelajaran bagi pelajar.
II.
Landasan
Teori
A. Perancangan
Database
Perancangan
database adalah proses untuk menentukan isi dan pengaturan data yang dibutuhkan
untuk mendukung berbagai macam rancangan sistem.
Perancangan
sistem terjadi pada dua tingkat, yaitu :
Pada tingkat pertama, perancangan sistem, analisis dan rancangan umum
dilaksanakan untuk menetapkan kebutuhan pemakai. Tingkat perancangan database
ini melibatkan tahap front-end, bebas dari perancangan database tertentu atau
Database Management System(DBMS).
Pada tingkat kedua, rancangan umum, seperti
diagram entitas relasi tingkat tinggi, ditransformasikan (atau
didekomposisikan) kedalam perancangan database rinci untuk sebuuah DBMS
tertentu yang akan digunakan untuk mengimplementasikan sistem total.
B. Entity Relationship Diagram/ ERD
merupakan kesatuan bentuk logika yang dipakai untuk analiasa dan design ERD
menggambarkan arti dari aspek data. Didalam pembutan ERD perlu diperhatikan
penentuan sesuatu konsep apakah merupakan suatu entity, atribut, atau
relationship.
a. Entitas/Tabel merupakan sesuatu yang dapat
diidentifikasi dari suatu sistem
database, bisa berupa objek, orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasi
akan disimpan dalam database.
Misalnya pada sistem database akademik, yang menjadi
entity adalah, mahasiswa, dosen, matakulia dan lain-lain. Dalam aplikasi,
penggunaan istilah Entity sering disamakan dengan istilah tabel. (Entity = Tabel). Disebut tabel, karena dalam merepresentasikan
datanya di atur dalam bentuk baris dan kolom. Baris mewakili 1 record dan 1
kolom mewakili 1 field. Dalam system database tradisional, entity/table ini
disebut juga dengan file
Gambar 1 symbol entity
b. Record/ tupple merupakan kumpulan
data value dari attribute yang berkaitan sehingga dapat menjelaskan sebuah
entity secara lengkap.
Misalnya Record entity pegawai adalah kumpulan data
value dari field ID_pegawai, nama, alamat, kota, kode_pos, dan no_tlpn
perbarisnya. Dalam tabel database, record disebut juga baris
c. Field/ attribute merupakan bagian
dari record yang menunjukan suatu item data yang sejenis,
Misalnya Field nama, file Nim dan lain sebagainya.
Setiap field harus mempunyai nama dan tipe data tertentu. Isi dari field
disebut data value. Dalam tabel database, field ini disebut juga kolom
Gambar 2 attribut/ field
d. Relationship (relasi)
Relasi merupakan hubungan yang terjadi antara satu
entity atau lebih. Setiap relasi mempunyai derajat relationship dari cardinality
Gambar 3 relasi
Elemen-elemen ERD
1. Cardinality merupakan tingkat
hubungan yang terjadi antara entity didalam sebuah system, dari sejumlah
kemungkinan banyaknya hubungan antar entitas tersebut terdapat 3 macam cardinality
yaitu :
e. One to one
Gambar 2.1 Cardinality One to one
Tingkat hubungan satu ke satu, dinyatakan dengan
satu kejadian pada entitas pertama, hanya mempunyai satu hubungan dengan satu
kejadian pada entitas kedua atau sebaliknya
f. One to Many
Gambar 2.2 Cardinality One to Many
Tingkat hubungan satu ke banyak atau sama dengan
banyak ke satu. Tergantung pada arah mana hubungan dilihat
g. Many to Many
Gambar 2.3 Cardinality Many to Many
Tingkat hubungan banyak ke banyak terjadi jika
kejadian pada sebuah entitas akan mempunyai banyak hubungan dengan kejadian
pada entitas lainnya. Baik dilihat dari sisi entity ke pertama maupun dilihat
dari sisi entity kedua
2. Kunci (key) merupakan suatu
atribut yang unik yang dapat dugunakan untuk membedakan suatu entitas dengan
entitas yang lainnya dalam suatu himpunan entitas. Dari sudut pandang
basisdata, perbedaan diantara mereka harus decerminkan lewat perbedaan dalam
nilai atributnya. Nilai-nilai atribut kunci dapat secara unik mengidentifikasi
suatu entitas yang lainnya. Dengan kata lain, tidak ada lebih dari suatu entitas memiliki
nilai-nilai yang sama untuk semua atributnya.
Macam-macam jenis kunci (Key) :
a) Super
key merupakan suatu atribut/ yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupple
didalam relasi.
b) Candidate
key merupakan suatu atribut/ suatu set minimal atribut yang mengidentifikasi
secara unik
c) Primary key merupakan satu
atribut atau satu set minimal atribut yang tidak hanya mengidentifikasi secara
unik suatu kejadian spesifik, tapu juga dapat mewakili setiap kejadian dari
suatu entity
d) Foreign key (kunci tamu)
merupakan sembarang atribut yang menunjuk kepada primary key pada tabel yang
lain. Foreign key terjadi pada suatu relasi yang memiliki cardinality one to
many atau many to many. Foreign key biasanya selalu diletakan pada tabel/relasi
yang mengruh ke banyak
e) Alternate
key merupakan kandidat key yang tidak di pakai dipilih sebgai primary key
C. Perancangan
minimal Entitas Relationship Diagram UKSW
1.
Entitas mahasiswa menggambarkan mahasiswa mempelajari matakulia,
serta banyak mahasiswa mempelajari banyak matakulia.
Entitas mahasiswa mempunyai atribut : nim, nama, alamat, tanggal lahir,
serta alamat, dimana nim sebagai primary key dari entitas mahasiswa.
2. Entitas
mata kulia menggambarkan matakulia di pelajari semua mahasiswa.
Entitas matakulia mempunyai atribut : kode_mat, nama_mat, sks, smstr,
dimana kode_mat sebagai primary key
3. Entitas
progdi menggambarkan satu progdi hanya di kepalai satu orang dosen
Entitas progdi mempunyai atribut : kode_prog, nama_prog, didmana kode_prog
sebagai primary key
4. Entitas
dosen menggambarkan seorang dosen hanya bisa mengepalai satu progdi
Entitas dosen mempunyai atribut : kode_dosen, nama_dosen, diamana
kode_dosen sebagai primary key.
5. Entitas
ruangan menggambarkan satu ruangan bisa digunakan banyak matakulia setiap dosen
yang mengajar.
Entitas
ruangan mempunyai atribut : kode_ruang, nama_ruang, diamana kode_ruang sebagai primary key
Casino Del Sol – The Complete List of Gaming Experiences
BalasHapusIn 여주 출장마사지 this 동두천 출장샵 Casino 대전광역 출장안마 Del Sol review, we 강릉 출장안마 cover all the games, promotions, game design, and more! Check out our Casino Del Sol casino reviews to know more! 평택 출장안마